ANDA salah seorang penggemar kari? Jangan sekadar hobi menyantap kari. Tak ada salahnya Anda membaca sedikit mengenai sejarah makanan yang telah mendunia ini.
Kari merupakan nama untuk berbagai jenis masakan yang dimasak dengan aneka rempah hingga mempunyai rasa tajam dan pedas. Sebelum menjadi salah satu makanan yang paling digemari di Jepang maupun negara lain, perlu diketahui bahwa kari berasal dari Asia Selatan, terutama India.
Kepopuleran kari kemudian menyebar dari India ke dalam khazanah masakan dunia. Karena itu, rasa kari akhirnya dikembalikan pada selera masyarakat di masing-masing negara tersebut. Dengan demikian, Anda yang fanatik dengan rasa kari ala Jepang, belum tentu cocok dengan cita rasa kari asal India yang terkenal dengan bumbunya yang lebih tajam dan rasa lebih kuat. Begitu pun dengan rasa kari ala Thailand maupun Inggris. Sebab, rasa kari memang telah diadopsi ke dalam masing-masing masakan negara itu.
Bumbu dan rempah-rempah yang digunakan untuk membuat kari memang sangat beragam. Bumbu yang umum digunakan, antara lain ketumbar, kunyit, merica, cabai, bubuk paprika, jintan, kayu manis, kapulaga, bunga lawang, kelabet, adas manis, daun salam koja, dan cengkeh.
Namun, jenis rempah-rempah yang digunakan bergantung jenis kari dan negara asal masakannya. Orang Inggris pada zaman Kemaharajaan Britania membuat bubuk kari (curry powder) atau masala yang merupakan campuran dari berbagai jenis bumbu dan rempah, lantaran rindu dengan kari India.
Dalam sebagian bahasa-bahasa India Selatan, kari secara harfiah berarti lauk (berbagai macam masakan sayuran dan daging) yang dimakan bersama nasi atau roti. Sementara, di negara-negara Barat, curry telah menjadi kosakata bahasa Inggris untuk semua jenis masakan khas Asia Selatan dan Asia Tenggara yang dimasak dengan berbagai rempah-rempah.
http://lifestyle.okezone.com/read/2014/01/16/299/926931/kari-india-kini-mendunia