Hidangan Kambing dan Domba Istimewa dari Mancanegara

Beda negara, beda pula kebiasaan dan budayanya, termasuk dalam hal memasak. Bila Anda berencana menyajikan hidangan kambing istimewa dari mancanegara, berikut ciri khas yang kental dan sarat akan kebudayaan di beberapa negara.

Lamb Barbacoa ala Meksiko
Lamb barbecue yang sekarang populer merupakan adaptasi dari menu tradisional domba gaya barbacoa yang dipanggang dengan metode slow cooked. Hasilnya, daging menjadi sangat lembut dan empuk, serta membuat bumbunya menyerap dengan sempurna sehingga memberikan kelezatan yang luar biasa.

Sebelumnya, orang Meksiko menggunakan daging sapi untuk membuat barbecue, baru kemudian bereksperimen pada daging lainnya. Kekuatan rasa dan aroma daging dombalah yang membuat lamb barbacoa menjadi hidangan andalan ketimbang olahan barbecue dari daging lainnya.

Secara tradisional, barbekyu domba terdiri dari dua menu, yaitu sup domba dan daging panggang yang disajikan bersama tortilla.

Paidakia dari Yunani
Di Yunani, rata-rata hidangan domba dibuat dalam potongan-potongan daging iga kecil yang disebut paidakia atau Greek lamb chops.

Seluruh rangkaian tulang rusuk alias iga dipotong per bagian kemudian dipanggang di atas arang. Cara memanggang ini dianggap sebagai yang terbaik karena bisa menghasilkan tekstur yang renyah dengan pembakaran sempurna. Namun kini, kebanyakan paidakia dipanggang pada grill pan atau dalam oven yang tentu lebih cepat.

Waktu memasak bervariasi, namun kebanyakan masyarakat Yunani lebih menyukai tingkat kematangan sempurna alias well done ketimbang medium rare. Secara tradisional, membuat lamb chops di Yunani dimulai dengan merendam daging di dalam minyak zaitun, mustard, daun thyme segar, bawang putih, lemon, dan lada. Kemudian dibumbui dengan garam serta lada segar, dan diberi perasan lemon serta oregano kering.

Selain itu, ada pula aturan tak tertulis ketika membuat paidakia, yaitu menambahkan kentang dalam panci bersama dengan daging domba sehingga kentang bisa menyerap aroma dan rasa yang terkandung dalam daging.

Kebab Khas Arab
Masyarakat Arab zaman dahulu menganggap bahwa kebab pertama kali ditemukan prajurit Persia di abad pertengahan yang menggunakan pedangnya untuk memanggang daging di atas api unggun.

Namun kini, pedang tersebut digantikan dengan tusukan satai dari besi yang diisi dengan potongan daging domba serta buah dan sayur yang dipotong segi empat. Untuk rasa yang lebih khas dan otentik, daging domba sebaiknya dipanggang di atas arang ketimbang menggunakan pemanggang gas.

Secara tradisional, kebab dihidangkan di atas nasi putih bersamaan dengan pita bread dan sayuran. Dalam artian, kebab ternyata tak hanya bisa disajikan dalam bentuk tusukan satai. Bagaimana pun cara penyajiannya, masyarakat Arab Saudi biasanya menyajikan kebab dengan saus Turkish Cacik yang membuat rasanya semakin sempurna.

Menu Favorit di Australia
Tak hanya rasa dagingnya yang dianggap sangat luar biasa oleh warga Australia, sejarah panjang mereka pun tak bisa dilepaskan dari simbol domba. Tak heran, roast lamb menjadi hidangan paling favorit di Australia. Bahkan, aroma domba yang sedang dipanggang di rumah, dianggap sebagai aromaterapi yang bisa membangkitkan rasa kebersamaan.

Masyarakat Australia senang menjaga hidangannya tetap sederhana. Daging domba hanya dilumuri minyak, garam, bawang, serta rosemary. Bagian daging yang paling banyak dipakai, diambil dari kaki serta bahu. Bedanya, area bahu memiliki lebih banyak lemak dan membutuhkan waktu pemanggangan lebih lama ketimbang kaki.

Annelis Brilian/Dari berbagai sumber

http://nova.id/Tips/Hidangan-Kambing-Istimewa-Dari-Mancanegara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.